This document contains 70 facts in HTML Microdata format.

A generic web browser may not display them properly but the document can be saved on disk and used by some appropriate program or sent to a third party. Use "Save As" or "Send To" menu item of the browser; choose "HTML" file type, not "text file" or "web archive".

The rest of the document may look like garbage for humans or not displayed by the browser.

PrefixNamespace IRI
n12http://id.dbpedia.org/resource/Talk.
n14http://evolution.berkeley.edu/evolibrary/article/
n7http://purl.org/dc/terms/
xsdhhttp://www.w3.org/2001/XMLSchema#
n17http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/d/de/Tree_of_life_by_Haeckel.jpg/200px-Tree_of_life_by_Haeckel.
n8http://www.w3.org/ns/prov#
n15http://www.toarchive.org/faqs/darwin-precursors.
n18http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/d/de/Tree_of_life_by_Haeckel.
n10http://id.dbpedia.org/resource/Saltasi_(biologi)
n16http://id.dbpedia.org/resource/Berkas:Tree_of_life_by_Haeckel.
n6http://id.dbpedia.org/resource/Kategori:
n11http://www.w3.org/2000/01/rdf-schema#
n4http://xmlns.com/foaf/0.1/
n5http://id.wikipedia.org/wiki/
n9http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_pemikiran_evolusi?oldid=
n3http://dbpedia.org/ontology/
n13http://www.wku.edu/~smithch/index1.
n2http://id.dbpedia.org/resource/
rdfhttp://www.w3.org/1999/02/22-rdf-syntax-ns#
Subject Item
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi
n11:label
Sejarah pemikiran evolusi
n11:comment
Pemikiran mengenai evolusi, yakni bahwa spesies berubah dari waktu ke waktu, telah berakar sejak zaman kuno. Pemikiran tersebut dapat terlihat pada ilmu pengetahuan peradaban Yunani, Romawi, Cina, dan Islam. Namun, sampai dengan abad ke-18, pandangan biologis Barat masih didominasi oleh pandangan esensialisme, yaitu pandangan bahwa bentuk-bentuk kehidupan tidak berubah. Hal ini mulai berubah ketika pengaruh kosmologi evolusioner dan filosofi mekanis menyebar dari ilmu fisik ke sejarah alam.
n7:subject
n6:Sejarah_ilmu_pengetahuan n6:Evolusi
n3:wikiPageID
348144
n3:wikiPageRevisionID
6700758
n3:wikiPageWikiLink
n2:Cina n2:Pewarisan_Mendel n2:Yunani n2:Biologi_evolusioner n2:Mutasi n2:Evolusi n2:Teori_evolusi_molekuler_netral n2:Pohon_kehidupan n2:Transfer_gen_horizontal n2:Sistematika n2:Kosmologi n6:Evolusi n2:Imunologis n2:Genetika_molekuler n2:Ortogenesis n2:Evolusi_molekuler n2:Jean-Baptiste_Lamarck n2:Asal-usul_manusia_modern_dari_Afrika n2:Sejarah_alam n2:Kepunahan n2:On_the_Origin_of_Species n2:Genetika_populasi n2:Paleontologi n2:RNA n12:Origins_Archive n2:Tiga_sistem_domain n2:Simbiogenesis n2:Ras_manusia n2:Pengurutan_DNA n10: n2:Filogeni_molekuler n2:Sejarah_kehidupan n2:Urutan_protein n2:Filosofi_mekanis n2:Perbandingan_anatomi n16:jpg n2:Variasi n2:Asal-usul_multiregional_manusia_modern n2:Alfred_Russel_Wallace n2:Duni_Barat n2:Transmutasi_spesies n2:Biogeografi n2:Kekaisaran_Romawi n2:DNA n2:Nenek_moyang_bersama n2:Islam n2:Esensialisme n2:Charles_Darwin n6:Sejarah_ilmu_pengetahuan n2:Seleksi_alam
n3:wikiPageExternalLink
n13:htm n14:history_01 n15:html
n4:depiction
n18:jpg
n3:thumbnail
n17:jpg
n3:abstract
Pemikiran mengenai evolusi, yakni bahwa spesies berubah dari waktu ke waktu, telah berakar sejak zaman kuno. Pemikiran tersebut dapat terlihat pada ilmu pengetahuan peradaban Yunani, Romawi, Cina, dan Islam. Namun, sampai dengan abad ke-18, pandangan biologis Barat masih didominasi oleh pandangan esensialisme, yaitu pandangan bahwa bentuk-bentuk kehidupan tidak berubah. Hal ini mulai berubah ketika pengaruh kosmologi evolusioner dan filosofi mekanis menyebar dari ilmu fisik ke sejarah alam. Para naturalis mulai berfokus pada keanekaragaman spesies, dan munculnya ilmu paleontologi dengan konsep kepunahannya lebih jauh membantah pandangan bahwa alam bersifat statis. Pada awal abad ke-19, Jean-Baptiste Lamarck mengajukan teorinya mengenai transmutasi spesies. Teori ini merupakan teori evolusi pertama yang ilmiah. Pada tahun 1858, Charles Darwin dan Alfred Russel Wallace mempublikasikan sebuah teori evolusi yang baru. Dalam bukunya On the Origin of Species (1859), Darwin secara mendetail menjelaskan mekanisme evolusi. Berbeda dengan Lamarck, Darwin mengajukan konsep nenek moyang bersama dan percabangan pohon kehidupan yang didasari oleh seleksi alam. Karya Darwin mengenai evolusi dengan segara diterima dengan cepat, namun mekanisme yang diajukannya (seleksi alam), belum diterima secara sepenuhnya sampai pada tahun 1940-an. Kebanyakan biologiawan berargumen bahwa faktor-faktor lainlah yang mendorong evolusi, misalnya pewarisan sifat-sifat yang didapatkan (neo-Lamarckisme), dorongan perubahan yang di bawa sejak lahir, ataupun mutasi besar-besaran secara tiba-tiba. Sintesis seleksi alam dengan genetika Mendel semasa 1920-an dan 1930-an memunculkan bidang disiplin ilmu genetika populasi. Semasa 1930-an dan 1940-an, populasi genetika berintegrasi dengan bidang-bidang ilmu biologi lainnya, memungkinkan penerapan teori evolusi dalam biologi secara luas. Setelah munculnya biologi evolusioner, kajian terhadap mutasi dan variasi pada populasi alami, digabungkan dengan biogeografi dan sistematika, berhasil menghasilkan model evolusi yang canggih. Selain itu paleontologi dan perbandingan anatomi mengijinkan rekonstruksi sejarah kehidupan yang lebih mendetail. Setelah kebangkitan genetika molekuler pada tahun 1950-an, bidang evolusi molekuler yang berdasarkan pada kajian urutan protein, uji imunologis, RNA dan DNA berkembang. Pandangan evolusi yang berpusat pada gen muncul pada tahun 1960-an, diikuti oleh teori evolusi molekuler netral. Pada akhir abad ke-20, pengurutan DNA melahirkan filogenetika molekuler dan merombak pohon kehidupan ke dalam tiga sistem domain. Selain itu, ditemukan pula faktor-faktor tambahan seperti simbiogenesis dan transfer gen horizontal, yang membuat sejarah evolusi menjadi lebih kompleks.
n8:wasDerivedFrom
n9:6700758
n4:isPrimaryTopicOf
n5:Sejarah_pemikiran_evolusi
Subject Item
n2:Sintesis_evolusioner_modern
n3:wikiPageWikiLink
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi
Subject Item
n2:Ras_manusia
n3:wikiPageWikiLink
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi
Subject Item
n10:
n3:wikiPageWikiLink
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi
Subject Item
n2:Transmutasi_spesies
n3:wikiPageWikiLink
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi
Subject Item
n2:Keberatan_terhadap_evolusi
n3:wikiPageWikiLink
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi
Subject Item
n5:Sejarah_pemikiran_evolusi
n4:primaryTopic
n2:Sejarah_pemikiran_evolusi