This document contains 29 facts in HTML Microdata format.

A generic web browser may not display them properly but the document can be saved on disk and used by some appropriate program or sent to a third party. Use "Save As" or "Send To" menu item of the browser; choose "HTML" file type, not "text file" or "web archive".

The rest of the document may look like garbage for humans or not displayed by the browser.

PrefixNamespace IRI
n9http://purl.org/dc/terms/
xsdhhttp://www.w3.org/2001/XMLSchema#
n12http://www.w3.org/ns/prov#
n13http://id.wikipedia.org/wiki/Jayatirtha?oldid=
n5http://id.dbpedia.org/resource/Berkas:JT-tikacharyaJT.
n10http://id.dbpedia.org/resource/Kategori:
n11http://www.w3.org/2000/01/rdf-schema#
n6http://xmlns.com/foaf/0.1/
n8http://id.wikipedia.org/wiki/
n4http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/5/5f/JT-tikacharyaJT.jpg/200px-JT-tikacharyaJT.
n3http://dbpedia.org/ontology/
n7http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/5/5f/JT-tikacharyaJT.
n2http://id.dbpedia.org/resource/
rdfhttp://www.w3.org/1999/02/22-rdf-syntax-ns#
Subject Item
n2:Jayatirtha
n11:label
Jayatirtha
n11:comment
Jayatirtha adalah orang suci dalam agama Hindu yang memberikan komentar terhadap Madva. Oleh karena itu ia membuat banyak tulisan tentang Madva. Jayatirtha lahir pada tahun 1365 dan meninggal pada tahun 1388. Ia lahir dalam keluarga Hindu brahman yang hidup sejahtera.
n9:subject
n10:Filsuf_Hindu n10:Filsuf_India n10:Filsuf_Asia
n3:wikiPageID
714201
n3:wikiPageRevisionID
6698648
n3:wikiPageWikiLink
n2:Madva n5:jpg n2:Dewa n10:Filsuf_Asia n2:1365 n2:Fundamental n2:Agama n2:Devosi n2:Hindu n2:Dunia n2:1388 n2:Materi n2:Jiwa n10:Filsuf_Hindu n10:Filsuf_India n2:Advaita
n6:depiction
n7:jpg
n3:thumbnail
n4:jpg
n3:abstract
Jayatirtha adalah orang suci dalam agama Hindu yang memberikan komentar terhadap Madva. Oleh karena itu ia membuat banyak tulisan tentang Madva. Jayatirtha lahir pada tahun 1365 dan meninggal pada tahun 1388. Ia lahir dalam keluarga Hindu brahman yang hidup sejahtera. Bagi Jayatirtha, sebagaimana pengikut Madva, mengatakan bahwa di dalam realitas terdapat lima tahapanfundamental yang berbeda, antara lain: antara Dewa dengan dunia materi, antara Dewa dengan jiwa-jiwa yang sadar, antara dunia materi dan jiwa-jiwa yang sadar, antara jiwa dengan jiwa, antara sesuatu yang bersifat materi dengan yang lain. Menurut Jayatirtha, meskipun dunia materi dan jiwa bergantung pada Dewa namun pada dirinya mereka adalah abadi. Baik dunia materi maupun jiwa secara esensial berbeda dengan hakikat Allah. Ini sangat bertentangan dengan pandangan Advaita yaitu melihat segala sesuatu yang ada bukan sebagai hakikat yang berbeda di dalam satu materi. Bagi Jayatirtha, satu-satunya jalan untuk lepas dari batasan dan kebodohan adalah devosi. Devosi berhubungan erat dengan pengetahuan.
n12:wasDerivedFrom
n13:6698648
n6:isPrimaryTopicOf
n8:Jayatirtha
Subject Item
n8:Jayatirtha
n6:primaryTopic
n2:Jayatirtha