Kebebasan membuat gambar Nabi Muhammad s.a.w. , pendiri agama Islam, sejak dulu merupakan suatu perkara yang dipentingkan dalam sejarah Islam. Terdapatnya banyak media dalam penggambaran, meskipun penggambaran lisan dan penggambaran tulisan diterima dengan mudah oleh seluruh tradisi Islam. al-Qur'an tidak mengharamkan gambar Nabi secara tertulis, tetapi terdapat sebagian ayat yang melarang orang Muslim secara tegas dari pencipta gambar seperti manusia dalam apapun juga keadaannya.
Property | Value |
dbpedia-owl:abstract
|
- Kebebasan membuat gambar Nabi Muhammad s.a.w. , pendiri agama Islam, sejak dulu merupakan suatu perkara yang dipentingkan dalam sejarah Islam. Terdapatnya banyak media dalam penggambaran, meskipun penggambaran lisan dan penggambaran tulisan diterima dengan mudah oleh seluruh tradisi Islam. al-Qur'an tidak mengharamkan gambar Nabi secara tertulis, tetapi terdapat sebagian ayat yang melarang orang Muslim secara tegas dari pencipta gambar seperti manusia dalam apapun juga keadaannya. Kebanyakan orang Muslim Sunah Waljamaah sezaman mempercayai bahwa penggambaran nabi umumnya harus diharamkan. Kekhawatiran utama mereka adalah penggunaan gambar mendorong penyembahan berhala, dengan gambar tersebut dijadikan lebih penting daripada apa yang dilambangkannya. Dalam seni Islam, setengah gambaran tampak hanya menonjolkan Nabi Muhammad s.a.w. dengan mukanya tersembunyi, atau melambangkannya sebagai nyala api. Walau bagaimanapun, gambar yang lain, khususnya dari orang Parsi serta juga dari Kesultanan Utsmaniyah menonjolkan gambar Nabi dengan sepenuhnya. Setengah orang Islam, khususnya orang Islam Syiah, memegang pandangan yang kurang melampaui. Kebanyakan sarjana Syiah menerima penggambaran dan penggunaan illustrasi yang penuh hormat tentang Nabi Muhammad s.a.w. di dalam buku dan hiasan seni pendidikan, seperti oleh orang Islam Sunah Waljamaah pada suatu ketika. Bagaimanapun, banyak orang Muslim yang memegang pandangan hadist yang lebih ketat terkadang akan memprotes penggambaran Nabi Muhammad s.a.w. , termasuk gambar yang diciptakan atau diterbitkan oleh orang non-Muslim.
|
dbpedia-owl:wikiPageExternalLink
| |
dbpedia-owl:wikiPageID
| |
dbpedia-owl:wikiPageInterLanguageLink
| |
dbpedia-owl:wikiPageRevisionID
| |
dbpedia-owl:wikiPageWikiLink
| |
dcterms:subject
| |
rdfs:comment
|
- Kebebasan membuat gambar Nabi Muhammad s.a.w. , pendiri agama Islam, sejak dulu merupakan suatu perkara yang dipentingkan dalam sejarah Islam. Terdapatnya banyak media dalam penggambaran, meskipun penggambaran lisan dan penggambaran tulisan diterima dengan mudah oleh seluruh tradisi Islam. al-Qur'an tidak mengharamkan gambar Nabi secara tertulis, tetapi terdapat sebagian ayat yang melarang orang Muslim secara tegas dari pencipta gambar seperti manusia dalam apapun juga keadaannya.
|
rdfs:label
| |
rdfs:seeAlso
| |
http://www.w3.org/ns/prov#wasDerivedFrom
| |
foaf:isPrimaryTopicOf
| |
is dbpedia-owl:wikiPageWikiLink
of | |
is foaf:primaryTopic
of | |