dbpedia-owl:abstract
|
- Mordechai Vanunu, juga dikenal dengan nama baptisnya John Crossmann, adalah mantan teknisi nuklir Israel yang mengungkapkan program senjata nuklir Israel kepada pers Inggris pada 1986. karena itu ia dipancing ke Roma oleh seorang agen Mossad Israel, diculik, dan diselundupkan ke Israel. di sana ia diadili secara rahasia dan dijatuhi hukuman karena tuduhan seagai pengkhianat. Ia dihukum kurungan selama 18 tahun, dan lebih daripada 11 tahun dari masa itu dijalaninya dalam kurungan tersendiri. Vanunu dibebaskan dari tahanan 21 April 2004 dan ia dikenai pembatasan dalam berbicara dan melakukan perjalanan. Sejak itu ia telah beberapa kali ditangkap karena melanggar batasan-batasan tadi, termasuk memberikan sejumlah wawancara kepada wartawan asing dan berusaha menigngalkan Israel. Pada Maret 2005 ia dikenai 21 tuduhan "melanggar perintah-perintah yang sah", dengan ancaman penjara maksimum dua tahun untuk setiap tuduhan. Kemudian ia dilepaskan sambil menunggu proses peradilan, di bawah batasan-batasan ketat seperti sebelumnya. Vanunu dianggap sebagian kelompok aktivis hak-hak asasi manusia sebagai tahanan karena hati nurani. Dalam keterangan persnya pada 19 April 2005, Amnesty International mengatakan, "Bila Vanunu ditahan karena melanggar batasan-batasan yang dikenakan kepadanya, Amnesty International akan menganggapnya sebagai tahanan karena hati nurani. "http://web. amnesty. org/library/Index/ENGMDE150242005?open&of=ENG-ISR. Vanunu telah dicalonkan sebagai pemenang Hadiah Nobel Perdamaian setiap tahun dari 1988 sampai 2004 dan dipilih sebagai rektor Universitas Glasgow Desember 2004. Pemerintah Israel masih menganggapnya sebagai pengkhianat, dan Vanunu terus bersikap kritis terhadap tindakan-tindakan Israel, dan bahkan menolak perlunya sebuah negara Yahudi.
|